Mohammad Idris dan Imam Budi Hartono Tak Hadir Paripurna, Babai Suhaimi: Tidak Punya Sifat Negarawan

Mohammad
Anggota DPRD Kota Depok, Babai Suhaimi. (Foto: Akhirudin)

DEPOKTIME.COM, Depok – Anggota DPRD Depok, Babai Suhaimi menilai bahwa ketidak hadiran mantan walikota dan wakil walikota yakni Mohammad Idris serta Imam Budi Hartono bagaikan tidak mempunyai sifat negarawan.

Seharusnya, kata Babai, sebagai mantan orang nomor satu dan dua di Kota Depok, mereka dapat hadir dalam rapat paripurna DPRD Depok dalam rangka memperingati hari jadi ke 26 Kota Depok.

“Hari ini adalah suatu kesempatan untuk sama-sama kita berkumpul bukan lagi mengenang kalah atau menang atau mengingat persoalan politiknya. Tapi kita bersama mengenang bagaimana lahirnya Kota Depok, yang mana kita diberikan kesempatan menjadi dewan, menjadi walikota dan wakil walikota,” ujar Babai Suhaimi kepada awak media usai rapar paripurna, Jumat, 25 April 2025.

Selanjutnya ia katakan ketidak hadiran Mohammad Idris dan Imam Budi Hartono merupakan sikap kurang dewasa.

“Seharusnya ditunjukan sikap kedewasaan kepada masyarakat. Sebab, membangun Depok bukan saat kita mempunyai jabatan. Tapi dibutuhkan semua masyarakat Kota Depok dari semua komponen,” kata legislator Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut.

Ia tegaskan bahwa ketidak hadiran Mohammad Idris dan Imam Budi Hartono merupakan salah satu contoh yang tidak baik.

“Ini adalah suatu sikap yang tidak negarawan. Seharusnya hadir, berikan contoh. Dan berikan support bagi walikota dan wakil walikota terpilih. Ada ketidak dewasaan politik bagi mereka,” tegasnya.

Pihaknya juga mengklaim sudah memberikan undangan rapat paripurna kepada mantan walikota dan wakil walikota tersebut.

“Kami sudah melayangkan undangan. Tidak ada alasan dari mereka. Kami sendiri tidak mengetahui alasannya apa. Nah, kalo alasannya tepat, barangkali kita memaklumi. Mudah-mudahan ada umur panjang, kita akan undang kembali dalam rapat paripurna dan mereka akan hadir,” pungkasnya. (Udine)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *