DEPOKTIME.COM, Depok-Dalam kegiatan penyerahan Sertifikat Program Pendaftaran Tanah Sistematik Lengkap (PTSL) tahun 2018 di Aula Kantor Kecamatan Bojongsari, Walikota Depok, Mohammad Idris menghimbau kepada warga untuk jangan meletakkan sertifikat disembarang tempat.
“Jangan letakkan sertifikat di sembarang tempat, sehingga hilang atau dicoret-coret oleh anak-anak,” himbau Walikota Depok, Mohammad Idris dalam kegiatan penyerahan Sertifikat PTSL, yang juga dihadiri oleh Kepala Badan Pertahanan Nasional (BPN) Kota Depok, Sutanto pada Kamis (17/01/2019).
Mohammad Idris juga mengingatkan sertifikat tanah sebagai dokumen resmi penguasaan hak atas tanah. Jadi jangan sampai hilang apalagi jatuh ke tangan pihak lain secara tanpa hak karena tanah adalah aset yang sangat berharga.
“Sertifikat tanah itu juga jangan disimpan di bank,” imbuh orang nomor satu di Kota Depok
Sementara itu Kepala BPN Kota Depok Sutanto melaporkan bahwa program PTSL 2018 menargetkan 30 ribu sertifikat. Tapi dalam realisasinya, baru sebanyak 26.799 sertifikat yang siap dibagikan.
Saat pendataan, jelasnya, ada beberapa kendala. Salah satunya bidangnya ada tapi berkas atau dokumen untuk diproses menjadi sertifikat tak ada sama sekali.
Program ini, ujar Sutanto, akan terus berlanjut. Di tahun 2019 ini rencananya akan dibagikan 34 ribu sertifikat. Sementara yang peta bidang sebanyak 55 ribu di 20 kelurahan enam kecamatan.(Udine/DT).
