SUARADEPOKNEWS.COM, Depok-Pelaksanaan UAS yang berlangsung pada minggu kemarin yang seharusnya soal materi UAS tiba tepat waktu disekolah pada hari ketiga, Rabu (06/12/2017) mengalami keterlambatan datang. Hal ini tentunya kegiatan UASA semester ganjil sedikit terganggu. Diketahui penyebab keterlambatan materi UAS ternyata, karena proses cetak mengalami keterlambatan pengiriman, sehingga berdampak kepada siswa yang sedang melaksanakan ujian.
Kepala Sekolah SD Negeri Mekarjaya 13 Kecamatan Sukmajaya, Arif Suryadi menjelaskan, dua bulan sebelum pelaksanaan UAS, Naskah soal UAS semester ganjil 2017 disusun bersama-sama oleh kelompok kerja guru (KKG) kecamatan Sukmajaya dan dikoordinir oleh para ketua gugus dibantu pengurus kelompok kerja kepala sekolah kecamatan Sukmajaya.
Dalam kurun waktu kurang lebih satu minggu naskah selesai di edit oleh pengawas sebagai tim penjaminan mutu. Hasil penyusunan naskah tersebut dibuatkan softcopynya persekolah, dengan komitmen bersama para kepala sekolah dan pengurus kelompok kerja kepala sekolah, naskah tersebut dicetak secara bersama-sama persekolah.
“Saya mengklarifikasi pemberitaan media yang kurang akurat dan melenceng dari esensi permasalahannya , karena tidak sesuai fakta yang terjadi di lapangan. Yang benar ada kendala trouble mesin percetakan yang menajdi permasalahan keterlambatan pengiriman naskah UAS kesekolah-sekolah, jadi bukan pada human errornya, ini lebih pada kendala teknis percetakan, ” ujarnya.
Dikatakan Arif, sebagian sekolah naskah soal UAS telah selesai cetak tiga hari sebelum pelaksanaan UAS untuk seluruh mata pelajaran sampai jadwal hari Jumat, dan sekolah lainnyaterjadi keterlambatan pengiriman naskah soal UAS pada hari Rabu. Hal inilah yang menyebabkan keterlambatan pelaksanaan UAS di sekolah-sekolah.
Lebih lanjut Arif mengatakan, sebelumnya kepala UPT bersama K3S sempat memantau proses cetak naskah UAS untuk memastikan pendistribusiannya ,namun musibah tidak dapat di hindari, karena proses cetak tetap mengalami keterlambatan pengiriman, sehingga berdampak kepada siswa yang sedang melaksanakan ujian.
“Para kepala sekolah yang cepat tanggap akhirnya banyak yang mengcopy naskah soal sendiri untuk menyiasati keadaan, namun memang masih ada beberapa sekolah yang menunggu naskah soal sampai datang dan akhirnya hanya dapat menyelesaikan satu mata pelajaran, untuk mata pelajaran yang lainnya di kerjakan pada hari berikutnya,” imbuhnya.
Ditambahkan Arif, akhirnya untuk mengantisipasi permasalahan cetak naskah tersebut untuk hari Kamis dan Jumat Ka UPT dan K3S menginstruksikan kepada sekolah-sekolah yang mengalami kendala cetak, untuk memperbanyak atau menggandakan sendiri naskah soal dan kebutuhannya di sekolah masing-masing.
“Meski ada keterlambatan, tetapi kami tetap menjaga serta berusaha agar kegiatan UAS tetap berjalan dengan lancar dan seseuai jadwal,” ucapnya.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok, Mohammad Thamrin ketika dihubungi awak SuaraDepokNews (SDN) mengatakan, memang benar ada kendala teknis dipercetakan sehingga terjadi keterlambatan pengiriman naskas UAS kesekolah-sekolah.
“Walaupun ada keterlambatan di beberapa sekolah, pelaksanaan UAS SMT 1 di Kota Depok akhirnya berjalan sesuai kalender akademik, yaitu mulai tanggal, 4-9 Desember 2017. Ini akan di evaluasi, mudah-mudahan di semester 2 nanti bisa lebih lagi dan tidak ada keterlambatan,” pungkasnya.(AR/SDN)
