DEPOKTIME.COM, Depok– Adanya kasus 151 siswa terpapar Covid-19 saat masa persiapan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Kecamatan Mrebet, Purbalingga, Jawa Tengah harus menjadi pelajaran untuk Kota Depok. Hal tersebut diungkapkan oleh Wakil Ketua DPRD Kota Depok, Tajudin Tabri saat meninjau pelaksanaan vaksin tahap kedua di Gedung DPRD Kota Depok pada Senin (27/09/2021).
“Peristiwa ini harus menjadi pelajaran bagi sekolah lainnya. Dinas Pendidikan Kota Depok harus terlebih dahulu berbenah untuk sterilisasi lokasi sekolah dan juga para tenaga pengajar,” ujar Wakil Ketua DPRD Kota Depok, Tajudin Tabri.
Terkait dengan paparan covid ditempat lain, lanjut Tajudin dapat diartikan kurangnya persiapan untuk PTM. Seharusnya sekolah mampu membuat antisipasi kemungkinan terjadinya peristiwa ini. Makanya kita menerapkan prokes dalam pelaksanaan PTM disekolah-sekolah.
“Komite sekolah juga harus turut serta jika diadakan pembentukan satgas covid-19 disekolah. Karena tenaga pengajar fokus dalam giat belajar mengajar,” tuturnya.
“Tidak boleh lengah dan kendor. Harus dilakukan pengawasan dengan baik. Terutama penggunaan masker dan tidak boleh berkerumun. Terkadang anak-anak susah dalam hal ini. Karena sudah lama tidak bertemu temannya kemudian asyik ngobrol lupa jaga jarak. Ini harus diawasi,” lanjutnya.
Pihak sekolah dan orang tua, menurut Tajudin Tabri perlu bersabar dalam menghadapi pandemi. Artinya tidak perlu memaksakan harus ada PTM jika benar-benar tidak siap.
“Intinya, bagaimana pemaparan Covid-19 harus terputus. Saya berharap kepada masyarakat Kota Depok untuk sadar diri untuk melaksanakan vaksinasi,” pungkasnya. (Akhirudin).