SUARADEPOKNEWS.COM, Depok-Sebagai langkah kongkrit menuju Pengusaha dan Penyelenggara Pendidikan Depok yang bukan hanya tangguh di dalam negeri, tapi juga bisa peningkatan produk dan jaringan pengembangan hingga ke kancah Global (Jepang dan pasar dunia lainnya).
Delegasi pemerintah Jepang bermaksud mencari masukan seluas-luasnya untuk pengembangan dan kemitraan antar pengusaha dan penyelengara pendidikan kedua negara. Sehingga goal yang diharapkan adanya sinergi dan kemitraan real antara Indonesia dan Jepang bisa terwujud.
Hal tersebut dikatakan oleh H Acep Al Azhari pendiri Hacord yang mengundang delegasi pemerintah daerah Fukuoka Jepang, Kenji Narita, Yuya Hama dan Suyoto Rais selaku Advisor of Asian Delegation Program of Fukuoka Prefecture pada acara dialog dan sharing yang diterima langsung oleh Asisten Bidang Sosial dan Hukum Kota Depok, Sri Utomo yang di dampingi Perwakilan Disdik, Perwakilan Dinas Indag, Perwakilan Dinas UKM, Perwakilan Dinas KP3, Perwakilan Dewan Komunitas Pengusaha Depok-Dekade, Kontak Tani dan Nelayan Andalan serta Hacord, di gedung Baleka 1 lantai 4 pada Kamis pekan lalu (30/11/2017).
“Hacord yang berdiri pada 25 Juli 2017 ini adalah gerakan yang fokus pada kebangkitan dan pembelaan produk lokal. Namun berbisnis wajib berkolaborasi, tidak hanya dengan pelaku antar daerah saja, tapi juga diupayakan sampai mancanegara,” ujar Acep.
Acep katakan, berkolaborasinya UMKM Pemda Depok dengan Pemda Fukuoka dengan fokus pada Agro industri, food processing, pakaging menjadi langkah yang penting dalam meningkatkan kualitas produk.
“Alih teknologi dan menciptakan pasar adalah sebuah peluang. Pemda Depok dan pelaku UMKM harus merespon dengan positip dan sungguh-sungguh atas peluang ini,” katanya.
Sedangkan Asisten Bidang Sosial dan Hukum Kota Depok, Sri Utomo yang memfasilitasi delegasi Jepang berada di Depok mengatakan, setelah ada kesepakatan dan diterima kolaborasi, nantinya akan diakomodir oleh dinas terkait untuk melakukan business matching, dan silahkan untuk di lanjutkan dengan kolaborasi B to B
“Kolaborasi ini tentunya menerima pendaftaran para pelaku UMKM dengan produk-produk dan potensi Depok yang siap dipromosikan ke Jepang dengan diberi nilai tambah melalui kolaborasi dengan para pengusaha Jepang. Semoga kolaborasi ini memberi makna untuk kemajuan Depok,” pungkasnya. (AAA/AR/SDN)